Junaidi Hamsyah Resmi Jadi Gubernur Bengkulu

Junaidi Hamsyah akhirnya dilantik Mendagri Gamawan Fauzi menjadi Gubernur definitif Bengkulu pada Senin 27 Desember 2012 di Gedung DPRD Provinsi Bengkulu. Sebelumnya Junaidi menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu setelah Agusrin M. Najamudin terlibat dalam kasus korupsi dana bagi hasil PBB/BPHTB Provinsi Bengkulu, sehingga negara dirugikan lebih dari Rp20 miliar.

Pelantikan Junaidi Hamsyah sebagai Gubernur Bengkulu selain terkait dengan ditolaknya PK Agusrin M. Najamudin, juga terkait dengan diterbitkannya Keputusan Presiden Nomor 48/P Tahun 2012 tentang Pengangkatan Junaidi Hamsyah sebagai Gubernur Bengkulu Definitif, dan Kepres 40/P tahun 2012 tentang Pemberhentian Agusrin dari jabatan Gubernur Bengkulu periode 2010-2015 pada 12 April 2012